“Customers are human
and humans can view situations in unexpected ways.” -
Marilyn
Suttle
Cukup sering gue
mendengar teman yang mengeluhkan betapa nggak menyenangkannya pelayanan
terhadap konsumen di negeri ini. Termasuk servis kuliner. Tetapi ini berlawanan
dengan apa yang gue alami.
Ceritanya, gue lagi nongkri sambil ngemil sendirian di
McDonald’s Kemang, Jakarta. Gue pesan Milo dan camilan (kalau nggak salah french fries). Nah, pas lagi bawa
minuman, gue agak ribet dengan tas. Dan karena kecerobohan gue, milo di tray yang gue pegang pun jatuh. Tumwpahhpahhh…
Duh, malu dan rempooong!
Sambil ribet menaruh tas dan makanan, gue pun meminta
bantuan ke salah satu crew McD yang
lagi bersih-bersih di sekitar bangku pengunjung (Kalau gue perhatiin, selalu
ada pegawai McD yang “berjaga” di sekitar area bangku pengunjung) Dengan sigap
dan santun, ia langsung membersihkan tumpahan tersebut. Nggak hanya itu,
Milo-nya juga langsung digantikan dengan yang baru. Yippie!
Terus, gue membayar minuman pengganti tersebut di kasir.
Gue: (Menyodorkan uang untuk membayar). “Saya mau bayar
Milo-nya.”
Mbak McD: “Oh, tidak perlu. Ini untuk menggantikan yang tadi
tumpah.”
Gue: “Tapi, minuman itu memang saya yang menumpahkan.”
Mbak McD: “Tidak apa-apa. Memang peraturan di sini, jika ada
minuman yang tumpah, akan diganti. Tidak perlu membayar.”
Wow! Bukan soal harganya. But they really do customer service. And as a costumer, I highly appreciated that.
- T -
No comments:
Post a Comment